Cara Tes Freon AC Mobil, Dijamin AC Selalu Kondisi Prima!!
Cara Tes Freon AC, Kenali Dini Kondisi Freon AC Mobil Anda Dengan Baik, Agar AC Selalu Kondisi Prima!!,- Cara tes freon pada sistem Ac Mobil memang harus dilakukan secara rutin. Sebagai pemilik dan sekaligus pengguna mobil sobat otomotif wajib mengetahui berapa lama freon harus diisi ulang agar tidak sampai kehabisan.
Mungkin sobat otomotif pernah mengalami kejadian dimana AC mobil sudah tidak lagi terasa dingin dan yang keluar hanya hembusan udara saja, hal ini bisa diindikasikan bahwasannya salah satu penyebabnya adalah karena freon pada sistem AC mobil telah habis atau berkurang.
Waspadalah karena jika mobil sobat mengalami kehabisan freon yang mana jika dibiarkan dan tidak ditindak lanjuti akan berdampak pada kerusakan pada komponen sistem AC mobil yang lainnya, dan bila sudah demikian maka biaya perbaikan pun akan menjadi jauh lebih mahal.
Untuk melakukan cara tes freon Ac sebenarnya sangat mudah sekali, yang harus sobat otomotif lakukan hanyalah menemukan port tekanan tinggi saluran freon (biasanya terletak setelah kompressor Ac dan ditandai dengan huruf "H" atau "D". Silahkan anda temukan bagian tersebut, kemudian silahkan buka penutupnya, selanjutnya tusuk dengan menggunakan alat penusuk seperti paku atau benda lainya dan lihatlah, bila terdapat semburan gas dari dalam high side port tersebut artinya freon masih ada. Namun bila tidak ada gas yang keluar dari situ maka sudah bisa dipastikan freon AC mengalami kebocoran dan habis (perlu diingat hal ini merupakan cara tes freon Ac Mobil yang non-prosedural).
Sobat otomotif tak perlu khawatir, karena pada artikel kali ini kami akan ulas cara tes freon Ac mobil dengan cara yang aman dan tentunya prosedural. untuk lebih jelasnya yuk kita simak bersama – sama penjelasan di bawah ini:
Cara Memeriksa Freon AC Mobil
Terdapat Beberapa cara tes freon Ac yang dapat dilaksanakan untuk mengetahui apakah kondisi Freon Ac Mobil sobat otomotif dalam kondisi kurang atau terlalu berlebih, adapun caranya antara lain:
- Tes tekanan
- Tes temperatur
- Tes kebocoran Sistem AC
Gb. Diagram sirkulasi freon pada sistem Ac mobil |
Cara Memeriksa Tekanan Freon Ac Mobil
Dalam proses pengukuran tekanan freon AC mobil, sobat otomotif memerlukan sebuah alat khusus pengukur tekanan freon berupa manifold gauge atau manometer gauge. Terdapat dua macam manifold gauge yang dapat digunakan untuk mengukur tekanan rendah (low pressure) maupun tekanan tinggi (high pressure) freon AC mobil. Manifold gauge untuk mengukur tekanan rendah berwarna biru, sedangkan untuk mengukur tekanan tinggi berwarna merah.
Gb. Alat Ukur Manifold Gauge |
Langkah pengecekan tekanan freon Ac mobil:
- Pasanglah manifold gauge pada sistem Ac mobil ( selang biru menuju port tekanan rendah " S" atau "L" port sebelum kompressor AC dan selang merah menuju port tekanan tinggi " D" atau "H" port sesudah kompressor Ac.
- Hidupkan Mesin dengan putaran 2000 RPM dan AC Dalam Kondisi "ON".
- Buka kedua knop warna biru dan merah pada manifold gauge sedikit demi sedikit sampai tekanan pada jarum manometer naik secara berlahan.
- Baca hasil yang ditunjukan oleh kedua manometer (baik manometer tekanan rendah maupun manometer tekanan tinggi)
- Cocokkan hasil pengukuran tekanan freon dengan standar tekanan yang diperbolehkan untuk menentukan apakah sistem Ac normal atau tidak.
Sistem AC yang bekerja normal pada saluran hisap kompresor, zat pendingin atau freon harus berupa gas dengan tekanan 1,5 – 2 bar (21 – 29 psi) sedangkan Pada saluran tekan kompresor zat pendingin atau freon masih berbentuk gas dengan tekanan 14,5 – 15 bar (200 – 213 psi).
Besar tekanan ini juga berlaku sampai zat pendingin masuk ke katup ekspansi. Zat pendingin berubah bentuk dari gas menjadi cair karena didinginkan oleh kondensor.
Gb. Tekanan yang sesuai yang ditunjukkan freon pada manifold gauge |
Keterangan gambar :
TR = Tekanan rendah.
TT = Tekanan tinggi.
Tekanan zat pendingin atau freon akan diturunkan oleh katub ekspansi, dalam evaporator zat pendingin mengambil panas di sekelilingnya, berubah bentuk menjadi gas dan kembali ke saluran hisap Kompresor. Proses ini akan berulang terus menerus seperti semula.
Sistem Ac dikatakan tidak normal jika hal berikut terjadi pada saat melakukan pengukuran tekanan freon Ac:
- Pertama, Jika Kedua Manometer Tekanannya Lebih Rendah Dari Standar
Gb. Tekanan freon yang ditunjukkan manifold gauge tidak sesuai |
Jika tekanan yang kurang pada kedua saluran tekan dan saluran hisap kompresor, hal ini menunjukkan zat pendingin atau freon yang beredar dalam sistem volumenya sudah berkurang. namun jika kekurangan zat pendingin atau freon sudah diisi penuh akan tetapi tekannnya masih kurang, hal ini disebabkan kebocoran pada sistem AC, akibatnya sistem AC bekerja tidak efisien (AC kurang dingin). Bila tekanan tinggi diukur setelah filter AC, maka kemungkinan hal ini disebabkan oleh filter AC yang sudah kotor.
- Kedua, Jika Kedua Manometer Tekanannya Lebih Besar Dari Standar
Gb. Tekanan freon yang ditunjukkan manifold gauge tidak sesuai |
Pengisian zat pendingin atau freon yang terlalu banyak dapat menyebabkan tekanan yang ditunjukkan pada manometer tekanan tinggi akan naik, sehingga volume zat pendingin atau freon yang disemprotkan katup ekspansi akan lebih besar. Perlu diketahui juga bahwasannya hal ini dapat menyebabkan saluran tekanan rendah yang ditunjukkan oleh manometer tekanan rendah menghasilkan tekanan yang naik juga.
Pengisian zat pendingin yang terlalu banyak harus dihindari, karena sistem AC bekerja lebih berat dan terasa kurang dingin.
Selain hal tersebut diatas pendingin kondensor yang kurang baik juga menyebabkan temperatur evaporator menjadi naik dan tekanan pipa kontrol katup ekspansi akan naik juga yang mengakibatkan katup ekspansi akan selalu membuka. alhasil tekanan pada kedua bagian saluran tekanan tinggi & rendah akan naik juga.
Bila manometer menunjukkan tekanan yang lebih besar lagi pada kedua saluran, hal ini berarti ada uap air yang beredar dalam saluran sistem AC.
- Ketiga, Jika Manomater Tekanan Rendah Lebih Besar Dan Manometer Tekanan Tinggi Lebih Kecil
Gb. Tekanan freon yang ditunjukkan manifold gauge tidak sesuai |
Hal ini biasanya disebabkan oleh adanya Kebocoran pada bagian – bagian yang bergesekan pada komponen kompresor AC seperti katup kompressor, cincin torak kompressor sehingga kompresor tidak bekerja dengan baik.
jika kerusakan komponen kompressor AC terjadi, Maka akan menyebabkan hal-hal seperti; Langkah tekan kompresor AC yang tidak menghasilkan tekanan yang lebih tinggi, temperatur evaporator naik, katup expansi yang selalu terbuka.
Katup – katup kompresor yang rusak akan menyebabkan zat pendinginan atau freon yang ditekan akan mengalami kebocoran kebagian saluran hisap, akibatnya saluran hisap tekanannya akan lebih naik/tinggi dan bagian saluran tekannya akan menghasilkan tekanan yang lebih rendah (tekanan turun).
Cara Mengukur Temperatur AC Mobil
- Mengukur Temperatur Udara Dalam Saluran Evaporator
Gb. Pengecekan temperatur AC |
Pengetesan kemampuan sistem AC dengan cara ini dilakukan dengan jalan hidupkan mesin pada putaran mesin 2000 rpm, serta nyalakan AC bekerja dengan beban penuh dan pastikan pengetesan dengan manometer menunjukkan sistem tidak ada kesalahan.
Berikut ini kami sajikan tabel perbandingan temperatur udara luar dan temperatur udara dalam saluran evaporator di bawah ini, dapat dijadikan pedoman untuk tes temperatur.
- Mengukur Temperatur Ruangan AC dan Kelembaban Udara
Prosentase kelembaban udara relatif yang lebih besar dapat diturunkan oleh sistem AC, karena udara yang basah/lembab akan dikeringkan oleh evaporator, hal ini terlihat adanya tetesan air (kondensasi) di sekitar pipa – pipa evaporator.
Dengan Higrometer kita dapat mengukur kelembaban udara dalam ruangan AC, kelembaban udara yang ideal adalah 45 –50% dengan temperatur ruangan 20 - 22ÂșC.
Bila kelembaban udara luar tidak jauh berbeda dengan kelembaban udara dalam ruangan AC, hal ini berarti evaporator terlalu basah & kotor. serta ditunjukkan dengan kondisi AC yang kurang dingin.
Cara Memeriksa Kebocoran Ac Mobil
Gb. AC Leak Detector |
Mengetes kebocoran zat pendingin atau freon AC pada sistem dapat dilakukan dengan macam – macam cara, secara sederhana dapat dilakukan dengan memeriksa sambungan – sambungan instalasi pipa memakai busa sabun. Gambar diatas pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan alat detektor elektronik yang dapat mencari kebocoran freon dari sistem berupa AC Leak Detector.
Demikian Ulasan kami tentang Cara Tes Freon AC, Kenali Dini Kondisi Freon AC Mobil Anda Dengan Baik, Agar AC Selalu Kondisi Prima!!, Semoga dapat menambah wawasan kita semua, jagan lupa kunjungi juga artikel pilihan kami berikut ini.